Olahraga ‘snacking’, atau dalam bahasa Inggris disebut workout snacking, adalah tren terbaru di dunia kebugaran yang semakin digandrungi oleh generasi Z. Konsepnya sederhana: memasukkan sesi olahraga singkat ke dalam rutinitas harian, mirip seperti “menyelipkan” makanan ringan.
Mengapa tren ini begitu populer di kalangan generasi muda? Berikut 5 alasannya:
- Fleksibilitas yang Tinggi
Generasi Z dikenal dengan gaya hidup yang serba cepat dan dinamis. Mereka seringkali memiliki jadwal yang padat dengan berbagai aktivitas. Olahraga ‘snacking’ menawarkan fleksibilitas yang tinggi karena bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja, bahkan hanya dalam waktu beberapa menit. Tidak perlu lagi meluangkan waktu berjam-jam untuk pergi ke gym. - Aksesibilitas Tinggi
Dengan adanya berbagai aplikasi kebugaran dan video tutorial di platform media sosial, siapa pun bisa dengan mudah mengikuti olahraga ‘snacking’. Tidak perlu peralatan khusus yang mahal. Cukup manfaatkan tubuh sendiri atau beberapa peralatan sederhana yang ada di rumah. - Lebih Menyenangkan
Dibandingkan dengan rutinitas olahraga yang monoton dan membosankan, olahraga ‘snacking’ terasa lebih menyenangkan. Variasi gerakan dan durasi yang singkat membuat olahraga tidak terasa seperti kewajiban. Selain itu, banyak platform media sosial yang menyajikan olahraga ‘snacking’ dengan musik yang menarik dan suasana yang menyenangkan. - Hasil yang Lebih Cepat
Meskipun durasinya singkat, olahraga ‘snacking’ jika dilakukan secara konsisten dapat memberikan hasil yang signifikan. Olahraga interval intensitas tinggi (HIIT), yang sering menjadi bagian dari olahraga ‘snacking’, sangat efektif dalam membakar kalori dan meningkatkan metabolisme. - Sesuai dengan Gaya Hidup Digital
Generasi Z sangat akrab dengan teknologi. Olahraga ‘snacking’ sangat sesuai dengan gaya hidup digital mereka. Mereka bisa mengikuti olahraga sambil menonton video favorit atau sambil berinteraksi dengan teman-teman di media sosial.
Contoh Olahraga ‘Snacking’
- Jumping jacks: Latihan kardio sederhana yang bisa dilakukan di mana saja.
- Squats: Latihan untuk memperkuat otot kaki dan bokong.
- Push-up: Latihan untuk menguatkan otot dada, bahu, dan trisep.
- Plank: Latihan untuk memperkuat otot inti tubuh.
- Burpees: Latihan full body yang sangat efektif membakar kalori.
Tips Melakukan Olahraga ‘Snacking’
- Konsisten: Lakukan olahraga ‘snacking’ secara teratur setiap hari.
- Variasi: Ubah-ubah jenis latihan agar tidak bosan.
- Pemanasan dan pendinginan: Jangan lupa lakukan pemanasan sebelum olahraga dan pendinginan setelahnya untuk mencegah cedera.
- Dengarkan tubuh: Jika merasa sakit, segera hentikan latihan.
Olahraga ‘snacking’ adalah tren yang sangat menarik dan relevan dengan gaya hidup generasi Z. Fleksibilitas, aksesibilitas, dan kesenangan yang ditawarkan membuat olahraga ini semakin populer. Namun, penting untuk diingat bahwa olahraga ‘snacking’ hanyalah salah satu bagian dari gaya hidup sehat. Untuk mendapatkan hasil yang optimal, kombinasikan olahraga ‘snacking’ dengan pola makan sehat dan istirahat yang cukup.